PRAKTIKUM II
Topik
: Daun majemuk dan bagian-bagiannya.
Tujuan : Mengenal
macam-macam bentuk daun majemuk dan bagian-bagiannya.
Hari/tanggal : Kamis/
28 Maret 2012.
Tempat : Laboratorium
Biologi PMIPA FKIP UNLAM Banjarmasin.
I. ALAT DAN BAHAN
A. Alat-alat :
- Baki atau nampan.
- Alat tulis.
B. Bahan-bahan :
- Daun Kapuk (Ceiba pentandra Gaertn).
- Daun Kembang Merak (Caesalpinia pulcherrima Sw).
- Daun Putri Malu (Mimosa pudica L.).
- Daun Gamal (Gliricidia maculata L.).
- Daun Jeruk (Citrus sp.).
- Daun Dadap (Erythrine variegate).
- Daun Lamtoro (Leucaena glauca).
- Daun Tomat (Solanum lycopersicum).
- Daun Asam (Tamarindus indica L.).
- Daun Mawar (Rosa sp.).
II CARA KERJA
1.
Mengamati dan menentukan tipe daun majemuk berdasarkan
susunan anak daunnya : menyirip genap, menyirip ganjil, menyirip genap ganda 1,
menyirip genap ganda 2, menyirip beranak daun, menjari beranak daun, majemuk
bangun kaki, dan majemuk campuran.
- Mengamati bagian-bagian daun majemuk : ibu tangkai daun (petiolus communis), tangkai anak daun (petiololus) dan anak daun (foliolum).
- Mengamati alat-alat tambahan pada daun : daun penumpu dan lain-lain.
- Menggambar hasil pengamatan.
III.
TEORI DASAR
Suatu daun yang pada
tangkainya bercabang-cabang, dan pada tangkai ini baru terdapat helaian
sehingga pada satu tangkai terdapat lebih dari satu helaian daun dinamakan daun
majemuk. Pada daun majemuk dapat dibedakan menjadi ibu tangkai daun (Petiolus communis), tangkai anak daun (Petiololus), anak daun (Foliolum).
Berdasarkan susunan anak daun pada
ibu tangkainya, daun majemuk dapat dibedakan dalam empat golongan, yaitu :
A.
Daun majemuk menyirip (pinnatus)
Daun majemuk menyirip adalah daun
majemuk yang anak daunnya terdapat di kanan kiri ibu tangkai daun sehingga
tersusun seperti sirip ikan. Daun majemuk menyirip dapat dibedakan dalam
beberapa macam, yaitu :
1) Daun majemuk menyirip beranak daun
satu (unifoliolatus)
2) Daun majemuk menyirip genap (abrupte
pinnatus)
3) Daun majemuk menyirip gasal (imparipinnatus)
B.
Daun majemuk menjari (palmatus)
Daun
majemuk menjari adalah daun majemuk yang semua anak daunnya tersusun memencar
pada ujung ibu tangkai seperti letaknya jari-jari pada tangan. Berdasarkan
jumlah anak daunnya, daun majemuk menjari dapat dibedakan seperti berikut :
1)
Beranak
daun satu (bifoliolatus)
2)
Beranak
daun tiga (trifoliolatus)
3)
Beranak
daun lima (quinquefoliolatus)
4)
Beranak
daun tujuh (septemfoliolatus)
C.
Daun majemuk bangun kaki (pedatus)
Daun ini mempunyai susunan seperti
daun majemuk menjari, tetapi dua anak daun yang paling pinggir tidak duduk pada
ibu tangkai, melainkan pada tangkai anak daun yang disampingnya.
D.
Daun majemuk campuran (digitato pinnatus)
Daun majemuk campuran adalah suatu
daun majemuk ganda yang mempunyai cabang-cabang ibu tangkai memencar seperti
jari dan terdapat pada ujung ibu tangkai daun, tetapi pada cabang-cabang ibu
tangkai ini terdapat anak-anak daun yang tersusun menyirip. Jadi, daun majemuk
campuran adalah campuran susunan menjari dan menyirip.
IV.
HASIL
PENGAMATAN
1. Daun
kapuk (Ceiba pentandra Gaertn.)
|
Menurut
literatur:
Sumber : Anonim
A. 2013
2.
Daun Kembang Merak (Caesalpinia pulcherrima Sw.).
Keterangan :
1.
Ibu tangkai daun
2.
Ujung daun
3.
Anak tulang daun
Menurut
literatur
Keterangan :
1.
Ibu tangkai daun
2.
Ujung daun
3.
Anak tulang daun
Sumber
: Anonim B. 2013
4.
Daun Putri Malu (Mimosa pudica L.).
|
|||||
Menurut
literatur
Sumber : Anonim C.
2013
5.
Daun Gamal (Gliricidia maculata L.).
|
||||
Menurut
literatur
Sumber : Anonim D.
2013
6.
Daun Jeruk (Citrus sp.).
|
|||
Menurut
literatur
Sumber : Anonim E.
2013
7.
Daun Dadap (Erythrine
variegate).
|
||||
Menurut
literatur
Sumber : Anonim F.
2013
8.
Daun Lamtoro (Leucaena glauca).
|
|||
|
Sumber : Anonim G. 2013
9.
Daun Tomat (Solanum lycopersicum).
|
|||
Menurut literatur
Sumber
: Anonim H. 2013
10.
Daun Asam (Tamarindus indica L.).
|
|||
Menurut literatur
Sumber
: Anonim I. 2013
11.
Daun Mawar (Rosa sp.)
|
|||
Menurut literatur
Sumber : Anonim
J. 2013
V.
ANALISIS
DATA
1.
Daun kapuk (Ceiba
pentandra Gaertn.)
Klasifikasi
ilmiah:
Kingdom : Plantae
Divisio : Magnoliophyta
Classis : Magnoliopsida
Ordo : Malvales
Familia : Bombaceae
Genus : Ceiba
Species : Ceiba petandra Gaertn
Sumber : Cronquist.
1981
Berdasarkan pengamatan Daun kapuk merupakan daun majemuk
menjari beranak daun banyak (polyfoliolatus)
yang mana semua anak daun pada tanaman ini tersusun memencar pada ujung
ibu tangkai seperti letaknya jari-jari
pada tangan. Jumlah anak daun pada randu yang diamati yaitu 6 buah anak daun.
Pangkal daunnya runcing dengan
bagian tepi berbagi menjari. Bangun daun ini yaitu memanjang dengan daging daun
tipis seperti selaput. Warna permukaan atas dan bawah daun adalah hijau. Tumbuhan ini tidak memiliki alat tambahan
apapun.
Tumbuhan ini menggugurkan bunga,
batang muda dengan duri tempel besar yang berbentuk kerucut. Tumbuhan ini
mempunyai batang yang berduri tebal dan tajam.
- Daun Kembang Merak (Caesalpinia pulcherrima Sw).
Klasifikasi:
Kingdom : Plantae
Divisio :
Magnoliophyta
Classis :
Magnoliopsida
Ordo :
Fabales
Familia :
Fabaceae
Genus :
Caesalpinia
Species :
Caesalpinia pulcherrima Sw.
Sumber : Cronquist.
1981
Berdasarkan
pengamatan di Laboratorium Biologi PMIPA UNLAM Banjarmasin. Daun kembang merak bertipe daun
menyirip genap karena anak daun yang genap dan letak duduk anak tangkai daunnya
yang menyirip serta anak daun yang tidak langsung duduk pada ibu tangkai daun. Pada daun kembang
merak bangun daunnya jorong
dan sepasang daun pada ujung tangkainya tidak menutup. Anak daunnya berbentuk
oval atau bulat telur terbalik. Duduk daunnya berhadapan. Ujung dan
pangkal daunnya tumpul. Tepi daunnya rata dan daging daunnya tipis seperti
selaput. Warna permukaan atas dan bawah daun hijau dan gundul.
- Daun Putri Malu (Mimosa pudica L.).
Klasifikasi ilmiah:
Kingdom : Plantae
Divisio : Magnoliophyta
Classis :
Magnoliopsida
Ordo :
Fabales
Familia :
Mimosaceae
Genus :
Mimosa
Species : Mimosa pudica L.
Sumber : Cronquist.
1981
Berdasarkan
pengamatan di Laboratorium Biologi PMIPA UNLAM Banjarmasin. Daun putri malu merupakan daun majemuk dengan tipe
campuran (digitato pinnatus) karena
pada daun ini terdapat campuran antara susunan daun yang menjari dan menyirip.
Cabang-cabang ibu tangkai daun memencar seperti jari dan terdapat pada ujung
ibu tangkai daun, dan pada tiap-tiap cabang ibu tangkai terdapat anak-anak daun
yang tersusun menyirip.
Daun ini mempunyai alat tambahan yang
berupa duri pada tiap ibu tangkai daunnya. Dengan pangkal yang meruncing dan
ujung yang meruncing, tepi yang rata dan tidak bertoreh, serta warna daun yang
hijau. Bangun daun ini memanjang dengan pangkal daun tumpul dan
ujung daun yang runcing. Daging daun ini tipis seperti selaput.
- Daun Gamal (Gliricidia maculata L.).
Klasifikasi ilmiah:
Kingdom : Plantae
Divisio : Magnoliophyta
Classis : Magnoliopsida
Ordo : Fabales
Familia : Fabaceae
Genus : Gliricidia
Species : Gliricidia maculata L.
Sumber : Cronquist.
1981
Berdasarkan pengamatan di Laboratorium Biologi PMIPA UNLAM
Banjarmasin. Daun gamal
termasuk daun majemuk menyirip gasal. Pertulangan daunnya menyirip berseling
dengan ibu tulang daun
berada ditengah dan cabang tulang daun menyirip. Pangkal daun tumpul, ujung daun runcing dan bangun daunnya
jorong.
Daun ini disebut daun majemuk menyirip gasal
karena pada ujung tangkai daunnya terdapat anak daun yang berpasangan namun
terdapat anak daun tersendiri yang lebih besar menutup ujung ibu tangkai
daunnya. Warna daun ini hijau
- Daun Jeruk (Citrus sp.).
Klasifikasi ilmiah:
Kingdom : Plantae
Divisio : Magnoliophyta
Classis : Magnoliopsida
Ordo : Sapindales
Familia : Rutaceae
Genus : Citrus
Species : Citrus sp.
Sumber : Cronquist.
1981
Berdasarkan
pengamatan di Laboratorium Biologi PMIPA UNLAM Banjarmasin. Daun jeruk merupakan daun majemuk
dengan tipe menyirip beranak daun satu. Tanpa penyelidikan yang lebih teliti,
daun ini memperlihatkan suatu persendian (articulatio),
sehingga helaian daun ini tidak langsung terdapat pada ibu tangkainya.
Tumbuhan ini memiliki
bangun daun jorong dengan ujung daun terbelah. Pangkal daun tumpul dengan tepi
daun bergerigi kasar. Daging daunnya seperti kulit/belulang. Pertulangan daun
menyirip. Permukaan
atas daun berwarna hijau tua, licin dan mengkilat, sedangkan permukaan bawah
daunnya berwarna hijau muda dan licin suram. Tumbuhan ini juga mempunyai banyak percabangan dan
durinya yang panjang dan tajam.
- Daun Dadap (Erythrine variegate).
Klasifikasi:
Kingdom : Plantae
Divisio : Magnoliophyta
Classis : Magnoliopsida
Sub
classis : Rosidae
Ordo : Rosales
Familia : Leguminosae
Genus : Erythrine
Spesies : Erythrine
variegate
Sumber : Cronquist.
1981
Berdasarkan pengamatan di
Laboratorium Biologi PMIPA UNLAM Banjarmasin. Daun dadap merupakan daun majemuk menjari beranak tiga. Pada tumbuhan ini setiap ibu
tangkai daunnya terdapat tiga anak daun yang mempunyai pertulangan menyirip berhadapan. Tepi daunnya rata, pangkal daun membulat, ujung daunnya
meruncing dan warna
daunnya hijau. Permukaan atas daun kasar sedangkan permukaan bawahnya agak suram. Bangun daun ini
bulat dan daging dagingnya tipis seperti selaput.
- Daun Lamtoro (Leucaena glauca).
Klasifikasi ilmiah:
Kingdom : Plantae
Divisio : Magnoliophyta
Classis : Magnoliopsida
Ordo : Fabales
Familia : Mimosaceae
Genus : Leucaena
Species : Leucaena glauca Benth.
Sumber : Cronquist.
1981
Berdasarkan pengamatan di
Laboratorium Biologi PMIPA UNLAM Banjarmasin. Daun lamtoro merupakan daun majemuk menyirip genap. Hal
ini terlihat dari ciri daun lamtoro di mana anak daun yang berpasang-pasangan
di kanan kiri ibu tulang daun, anak daun tersebut duduk pada cabang tingkat
satu dari ibu tangkai dan tidak ada satu pun anak daun duduk pada ibu tangkai.
Bangun daun tumbuhan ini memanjang dengan ujung dan
pangkal daun tumpul. Tepi daunnya rata, daging daunnya tipis seperti selaput.
Permukaan atas daun licin suram dan berwarna hijau tua dengan permukaan bawah
daun berwarna hijau muda.
- Daun Tomat (Solanum lycopersicum).
Klasifikasi ilmiah:
Kingdom : Plantae
Divisio : Magnoliophyta
Classis : Magnoliopsida
Ordo : Solanales
Familia : Solanaceae
Genus : Solanum
Species : Solanum lycopersicum
Sumber : Cronquist.
1981
Berdasarkan
pengamatan di Laboratorium Biologi PMIPA UNLAM Banjarmasin. Daun tomat merupakan daun majemuk
beranak daun menyirip gasal
.
Bangun daun tumbuhan ini jorong, ujung
daun meruncing dengan pangkal daun berlekuk. Tepi daun bercangap menyirip (pinnatificlus), daging daun tipis lunak.
Permukaan atas daun berwarna hijau cerah. Berbulu halus dan rapat, sedangkan
permukaan bawahnya berwarna hijau keputihan dan licin suram.
- Daun Asam (Tamarindus indica L.).
Klasifikasi:
Kingdom : Plantae
Divisio : Magnoliophyta
Classis : Magnoliopsida
Ordo : Fabales
Familia : Caesalpinaceae
Genus : Tamarindus
Species : Tamarindus indica L.
Sumber : Cronquist.
1981
Berdasarkan
pengamatan di Laboratorium Biologi PMIPA UNLAM Banjarmasin. Daun asam merupakan daun majemuk
menyirip genap. dengan sempurna. Biasanya terdapat sejumlah anak daun yang
saling berpasang-pasangan di kanan-kiri ibu tulang, oleh karena itu jumlah anak
daunnya bisanaya selalu genap, akan tetapi karena tidak semua anak daun
berpasang-pasangan maka untuk menentukan suatu daun menyirip genap atau tidak
orang lebih banyak melihat pada ujung ibu tangkainya, jika ujung ibu tangkai
terputus, artinya pada ujung tangkai bebas atau kadang-kadang tertutup oleh
suatu pucuk kecil yang mudah runtuh, maka berarti daun tersebut adalah daun
majemuk menyirip genap.
Daun ini mempunyai bangun daun jorong,
ujung dan pangkal daunnya tumpul. Tepi daunnya rata, daging daun tipis seperi selaput,
pertulangan daunnya menyirip berseling. Permukaan daunnya licin suram dan berwarna
hijau.
- Daun Mawar (Rosa sp.).
Klasifikasi ilmiah:
Kingdom : Plantae
Divisio : Magnoliophyta
Classis : Magnoliopsida
Ordo : Rosales
Familia : Rosaceae
Genus : Rosa
Species : Rosa sp.
Sumber : Cronquist.
1981
Berdasarkan pengamatan di
Laboratorium Biologi PMIPA UNLAM Banjarmasin. Daun mawar termasuk daun majemuk menyirip gasal dengan jumlah anak daun gasal (imparipinnatus).
Daun mawar
ini mempunyai daun penumpu pada tangkai daunnya. Daun ini memiliki tepi daun
yang bergerigi dengan ujung daun yang runcing dan pangkal daun yang membulat. Bangun
daun ini jorong, daging daunnya seperti kulit/belulang. Pertulangan daun
menyirip berseling, permukaan daunnya licin suram dan berwarna hijau.
VI.
KESIMPULAN
1.
Daun majemuk merupakan daun yang pada satu tangkai daun
terdapat lebih dari satu helaian daun.
2.
Pada daun majemuk terdapat bagian-bagian seperti :ibu
tangkai daun, anak tangkai daun dan anak daun.
3.
Tipe daun majemuk berdasarkan susunan anak daunnya ada
4, yaitu :
a.
Daun majemuk menyirip (pinnatus)
b.
Daun majemuk menjari (palmatus)
c.
Daun majemuk bangun kaki (pedatus)
d.
Daun majemuk campuran (digitato pinnatus)
4.
Pada daun kapuk (Ceiba
pentandra Gaertn.), tipe daun majemuknya adalah daun majemuk menjari
beranak tujuh.
5.
Daun kembang merak (Caesalpinia
pulcherrima Sw.) bertipe daun majemuk menyirip genap
6.
Daun putri malu (Mimosa
pudica L.), termasuk daun majemuk campuran.
7.
Daun gamal (Gliricida
maculata L), termasuk daun majemuk menyirip gasal.
8.
Daun jeruk (Citrus
sp.), tipe daun majemuknya berupa
daun majemuk menyirip beranak daun satu.
9.
Daun dadap (Erythrine
variegata) merupakan daun majemuk menyirip beranak daun tiga (trifoliolatus).
10. Pada
daun lamtoro (Leucaena glauca),
termasuk tipe daun majemuk menyirip ganda.
11. Pada
daun tomat (Solanum licopersicum L.),
termasuk tipe daun majemuk menyirip gasal.
12. Pada
daun asam (Tamarindus indica L.), termasuk tipe daun majemuk menyirip genap
ganda.
13. Pada
daun mawar (Rosa sp.), termasuk tipe
daun majemuk menyirip dengan jumlah anak daun gasal.
VII.
DAFTAR
PUSTAKA
Anonim A. 2013.
Tersedia www.rindikhoirusiffa.blogspot.com
(di akses pada hari Minggu, tanggal 3
Maret 2013)
Anonim B. 2013.
Tersedia www.ceasalpinia_pulcherrima_leaf.com
(di akses pada hari Minggu, tanggal 3 Maret 2013)
Anonim C. 2013.
Tersedia www.thescienceexperts.com. (di akses pada hari Minggu, tanggal 3 Maret
2013)
Anonim D. 2013.
Tersedia www.ajagus.wordpress.com.
(di akses pada hari Minggu, tanggal 3 Maret 2013)
Anonim E. 2013.
Tersedia www.oriesz-production.blogspot.com
( di akses pada hari Minggu, tanggal 3 Maret 2013)
Anonim F. 2013.
Tersedia http://id.wikipedia.org/wiki/jeruk (di akses pada hari Minggu, tanggal 3 Maret
2013)
Anonim G. 2013.
Tersedia http://id.wikipedia.org/wiki/dadap ( di akses pada hari Minggu, tanggal 3
Maret 2013)
Anonim H. 2013.
Tersedia www.tmv3.com (di akses pada hari Minggu, tanggal 3 Maret
20130
Anonim I. 2013.
Tersedia www.tamarindusindica.com
( di akses pada hari Minggu, tanggal 3
Maret 2013)
Anonim J. 2013.
Tersedia 9812626-green-rose-leaf-isolated-on-white-background
(di akses pada hari Minggu, tanggal 3 Maret 2013)
Amintarti, Sri. 2013.
Penuntun Praktikum Morfologi Tumbuhan. Banjarmasin: Jurusan FMIPA FKIP
UNLAM.
Tjitrosoepomo, Gembong.1994. Morfologi Tumbuhan.
Gadjah Mada University Press.
Yogyakarta.
artikel kayak gini jarang ada...tp syg pnya kakak artikel a ga jlas....
BalasHapushasil pngamatan a tu acak2an